
"Dari berbagai riset, probiotik memang terbukti bagus untuk pemeliharaan air kolam dan pemacu pertumbuhan ikan. Karena ada introduksi mikroba positif maka kolam menjadi lebih sehat dan ikannya juga lebih kuat terhadap stres dan penyakit. Yang lebih pasti, pertumbuhan ikan bisa sangat pesat karena probiotik juga merangsang nafsu makan ikan," jelas Ir. Gandung Hardaningsih, pakar gurami dari Jurusan Perikanan Universitas Gadjah Mada.
Probiotik itu ibarat benteng pertahanan diri sehingga sebaiknya diberikan sejak dini. Begitu bibit mau masuk kolam, tiga hari sebelumnya air kolam harus diguyur probiotik lebih dahulu agar kondisi air cepat matang dan tumbuh banyak plankton. Selanjutnya, pemberian probiotik untuk pemeliharaan air ini cukup dua minggu sekali saja. "Jadi, semacam imunisasi lebih awal lebih bagus. Jangan menunggu kondisi kolam jelek dan ikan stress atau terserang penyakit. Maka hasil panen pasti jauh lebih bagus," tambah Himawan.
Bukti bahwa aplikasi probiotik sangat efektif juga diakui Jumadi, petani gurami desa Ceme, Sanden, Bantul. Saat ia melihat di kolamnya banyak gurami yang stres dan ngambang bahkan beberapa mati. Secepatnya ia mengguyurkan sebotol probiotik Nature campur segenggam gula pasir ke kolamnya. Keesokan harinya air kolam kembali hijau jernih dan semua guraminya sehat kembali.
"Biasanya satu hari pasti ada yang mati 5-10 ekor. Padahal ikan sudah ukuran kilon. Ruginya kan banyak. Setelah diberi probiotik langsung sehat semua. Tidak ada yang mati lagi dan selamat sampai panen. Sekarang pemberian nature saya ulang tiap dua minggu sekali tanpa menunggu ada gejala penyakit menyerang. Ibaratnya saya sudah fanatic dengan pemakaian probiotik karena buktinya sudah nyata," jelas pemilik 10 kolam gurami pembesaran ini.
dikutip dari harian KR edisi ??